Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Pangkalpinang Laporkan Dugaan Black Campaign Kepada Ketua Bawaslu RI

foto

Ketua Bawaslu RI bersama Ketua Bawaslu Pangkalpinang saat memeriksa selebaran dugaan black kampanye di Kantor Bawaslu Kota Pangkalpinang

Pangkalpinang, Badan Pengawas Pemilu – Bawaslu Kota Pangkalpinang sampaikan informasi awal dugaan kampanye hitam kepada Ketua Bawaslu RI dalam kunjungan monitoringnya ke Bawaslu Kota Pangkalpinang jelang pemungutan suara pilkada ulang 2025 di Kota Pangkalpinang selasa, 26/08/2025.

Laporan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Bawaslu Kota Pangkalpinang, Imam Ghozali, sebagai bentuk respons cepat atas maraknya penyebaran informasi yang bersifat fitnah dan menyerang pribadi salah satu pasangan calon di selebaran gelap yang beredar di lingkungan masyarakat.

“Kami menyampaikan laporan ini untuk meminta dukungan dan arahan dari Bawaslu RI dalam menangani potensi pelanggaran serius yang dapat mencederai proses demokrasi dan menciptakan situasi tidak kondusif di tengah masyarakat,” ujar Imam.

 

Dalam laporannya, Bawaslu Kota Pangkalpinang menjelaskan temuan awal berupa selebaran yang mengandung ujaran kebencian, isu SARA, dan penyebaran informasi palsu (hoaks) yang menyerang salah satu kandidat. 

 

Menanggapi laporan tersebut, Ketua Bawaslu RI, Bagja berharap pemilihan ulang di Pangkalpinang dan Bangka dapat berjalan kondusif. Dia menekankan seluruh jajaran Bawaslu siap untuk melakukan pengawasan pemilihan ulang hingga ke tingkat TPS.

"Bawaslu melakukan peningkatan patroli pengawasan bersama teman-teman sentra Gakkumdu, dan memastikan kedepannya pengawas TPS dapat melakukan kinerja yang baik untuk melakukan pengawasan," ujarnya.

 

Bawaslu Pangkalpinang menegaskan akan terus memperkuat pengawasan menjelang pemungutan suara pilkada ulang yang dijadwalkan esok hari pada 27 Agustus 2025, serta membuka saluran pengaduan cepat untuk masyarakat yang menemukan indikasi kampanye hitam dan pelanggaran lainnya.

Penulis dan Foto: Humas Bawaslu Kota Pangkalpinang

Editor: Humas Bawaslu Kota Pangkalpinang